Situasi Kamtibmas Kondusif Sepanjang 2019, Mulai Walikota Surabaya Hingga Tokoh-Tokoh Dari Beberapa Elemen Masyarakat Apresiasi Kinerja Polri
INFOPOL.CO.ID, Jakarta – Tidak hanya dari Keuskupan Agung Jakarta, kali ini kinerja Polri mendapat apresiasi dari sederet tokoh masyarakat dari berbagai lapisan masyarakat. Walikota Surabaya, Tri Risma Harini, Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) hingga tokoh masyarakat.
Risma mengapresiasi kinerja Polri yang berhasil menjaga situasi kamtibmas sepanjang tahun 2019 yang merupakan tahun.
“Situasi Kamtibmas sepanjang 2019 relatif terkendali. Tentu bukan hal mudah menjaga kondusivitas di tahun politik, Polri dengan bijak bisa kendalikan situasi tetap mengandalkan pendekatan dialogis, selain itu peran gotong royong seluruh elemen masyarakat dan TNI ikut pula wujudkan situasi Kamtibmas yang baik,” kata Risma.
Ekspektasi masyarakat, menurut Risma, kepada kepolisian makin tinggi, oleh sebab itu harapannya upaya reformasi terus dilakukan.
“Jangan sampai masyarakat kembali berpandangan bahwa berurusan dengan polisi itu selalu sulit,” lanjutnya.
Sementara itu, Rektor UGM Panut Mulyono berharap, Polri dapat terus hadir dalam rangka melayani masyarakat, menegakkan hukum tanpa pandang bulu dan memberikan rasa aman bagi seluruh rakyat Indonesia.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Bali, Ida Penglisir Agung Putra Sukahet merasa bangga dan berterimakasih pada Polri. Semenjak dipimpin Tito Karnavian hingga sekarang Jenderal Pol. Idham Azis M.Si situasi Kamtibmas di masyarakat kondusif dan aman. Secara khusus dia juga berterimakasih kepada Kapolda Bali Irjen Pol. Petrus Reinhard Golose yang dekat dengan masyarakat.
“Situasi kamtibmas di Indonesia ini pada umumnya tetap baik terkendali walaupun ancaman-ancaman, tantangan-tantangan semakin banyak di tahun-tahun yang kita sudah jalani,” kata dia.
Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama juga sangat mengapresiasi kinerja Polri dalam menjaga persatuan dan kesatuan NKRI, terutama saat gelaran Pilpres.
“Kepolisian Republik Indonesia menjalankan tugas dan fungsinya bagaimana menyelesaikan pemilu dengan damai, menyelesaikan dengan semangat persatuan dan kesatuan, dan juga beberapa konflik di daerah-daerah kita bisa lihat bagaimana penanganan yang dilakukan oleh Kepolisian Republik Indonesia sangatlah manusiawi dan juga dengan semangat persatuan dan kesatuan,” bebernya. (InPol-Red)
Posting Komentar